Menyembelih hewan merupakan bagian penting dalam pelaksanaan aqiqah. Dalam Islam, penyembelihan harus dilakukan sesuai dengan syariat agar hewan tersebut halal dikonsumsi. Berikut adalah panduan cara menyembelih domba untuk aqiqah dengan benar. 1. Syarat Domba yang Sah untuk Aqiqah Sebelum menyembelih, pastikan domba yang dipilih memenuhi syarat berikut: Sehat dan tidak cacat (tidak buta, pincang, atau kurus). Cukup umur, yaitu minimal 1 tahun atau sudah berganti gigi. Bukan hewan yang sakit atau memiliki cacat yang mengurangi kualitasnya. 2. Persiapan Sebelum Penyembelihan Beberapa langkah yang perlu dilakukan sebelum menyembelih domba untuk aqiqah: Niat karena Allah – Penyembelihan harus dilakukan dengan niat ibadah. Menggunakan pisau yang tajam – Hal ini bertujuan agar penyembelihan berlangsung cepat dan tidak menyakiti hewan secara berlebihan. Membaringkan domba

Pengertian Aqiqah Aqiqah adalah ibadah dalam Islam berupa penyembelihan hewan sebagai bentuk syukur kepada Allah atas kelahiran seorang anak. Secara bahasa, aqiqah berasal dari kata Arab “عَقَّ” yang berarti memotong, yang merujuk pada pemotongan hewan dan juga rambut bayi yang baru lahir. Dalam Islam, aqiqah merupakan sunnah muakkadah (sunnah yang sangat dianjurkan) dan menjadi salah satu bentuk mendekatkan diri kepada Allah serta wujud kebahagiaan atas hadirnya keturunan. Hukum Aqiqah Mayoritas ulama berpendapat bahwa aqiqah hukumnya sunnah muakkadah berdasarkan hadis Rasulullah ﷺ: “Setiap anak tergadai dengan aqiqahnya, disembelihkan (hewan) untuknya pada hari ketujuh, dicukur rambutnya, dan diberi nama.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi) Meski demikian, jika orang tua tidak mampu melaksanakannya, maka aqiqah tidak menjadi kewajiban dan tidak berdosa jika tidak